***
Sesudah petualangan mereka yang terakhir, Lockwood & Co. layak mendapatkan liburan... jadi tentu saja mereka memutuskan masuk ke makam bawah tanah yang dijaga paling ketat di seluruh negeri.
Yang mereka temukan di sana akan mengubah segalanya.
Maka dimulailah lomba untuk mengungkapkan kebenaran di balik “Masalah”––yang menimbulkan pertempuran epik melawan agensi Fittes. Pertempuran yang akan memaksa tim melakukan perjalanan ke Dunia Lain, dan mempertemukan mereka dengan musuh paling menakutkan yang pernah mereka hadapi.
Yang mereka temukan di sana akan mengubah segalanya.
Maka dimulailah lomba untuk mengungkapkan kebenaran di balik “Masalah”––yang menimbulkan pertempuran epik melawan agensi Fittes. Pertempuran yang akan memaksa tim melakukan perjalanan ke Dunia Lain, dan mempertemukan mereka dengan musuh paling menakutkan yang pernah mereka hadapi.
My Review
Gara-gara pernyataan yang mengejutkan dari si tengkorak di buku sebelumnya, Lockwood & Co. memutuskan untuk menggali makam salah seorang orang terkemuka di London untuk mengkonfirmasi kebenaran pernyataan tersebut.
Masuk ke makam yang dijaga ketat sepertinya hal yang mudah untuk dilakukan oleh tim. Seharusnya keluarnya juga mudah sih, tapi sayangnya, kelengahan mereka secara tidak sengaja membangkitkan dua hantu yang mengerikan di sana.
Petualangan di makam tentunya membuat para agensi kita ini lelah, namun ada klien yang butuh pertolongan mereka untuk mengusir hantu cantik yang mendadak muncul di bisnis pekan raya. Si hantu sudah memakan 1 korban dan tim harus bergegas karena ada 1 calon korban lagi yang sedang diincar si hantu.
Kasus hantu cantik beres dan petualangan pun berlanjut. Lockwood & Co. kembali berusaha memecahkan misteri yang menyelubungi Marissa Fittes. Perang dingin dengan agensi Fittes terus berlanjut.
Berkat George, Lucy dan kawan-kawan sedikit demi sedikit menguak apa yang disembunyikan oleh keluarga Fittes. Namun, mereka mengabaikan nasihat Inspektur Barnes untuk menyerah. Akibatnya, sesuatu terjadi pada George.
Apa yang terjadi pada George membuat Lockwood dan kawan-kawan marah luar biasa. Mereka merencanakan pembalasan dendam yang manis. Sayangnya, pembalasan dendam itu tidak berjalan mulus. Di luar rencana, Lockwood & Co. "memporak-porandakan" sebuah ruangan berharga yang berhubungan dengan Marissa Fittes lengkap dengan para penjaganya.
Setelah kejadian itu, kedua pihak masing-masing dianggap telah melampaui batas. Terjadilah pertempuran antara Lockwood & Co. dengan agensi Fittes yang melibatkan ahli pedang, tukang pukul profesional, hantu-hantu kelas atas dan yang paling menegangkan tentu saja, kunjungan ke dunia lain.
Wah..wah..wah, ternyata dimana-mana tukang pukul masih diperlukan untuk menggertak lawan, bahkan untuk dunia dimana hantu bisa dijadikan sebagai senjata XD
Seru sekali buku terakhir ini. Bukan hanya buku terakhir sebenarnya, seluruh buku di seri ini seru semua.
Adegan-adegannya menegangkan dan bikin penasaran. Pemecahan misterinya membuat perasaan saya meletup-letup tidak karuan, haha. Buku ini sanggup membuat saya terjaga walaupun saya membacanya tengah malam.
Yang aneh, di buku ini, rasa takut saya terhadap hantu-hantu di dunia Lucy ini sama sekali tidak terasa. Mungkin saya sudah terbiasa dengan detail-detail seramnya. Mungkin juga karena gambar covernya tidak seseram buku-buku sebelumnya. Mungkin juga karena kengeriannya tertutupi oleh ketegangan yang meliputi rahasia Marissa Fittes dan si tengkorak.
Jujur, saya penasaran sekali tentang siapa sebenarnya si tengkorak. Saya jadi penasaran bagaimana reaksi pengikut setia seri Lockwood & Co., terhadap ending seri ini, terutama ending untuk si tengkorak?
Well, bagi saya endingnya bitter sweet. Ada rasa kangen yang dimunculkan setelah membacanya, tapi tidak separah ending Bartimaeus yang membuat saya baper parah, hiks.
At last, ini adalah buku terakhir dari seri Lockwood & Co. Satu lagi seri yang masuk dalam daftar bacaan favorit saya. Saya bakalan kangen dengan si tengkorak, Lockwood, Lucy, George, Holy, Kipss dan Flo juga. Seri ini mungkin akan saya reread kalau saya sedang butuh bacaan bagus. So, 5 dari 5 bintang untuk buku terakhir ini. It was amazing for me.
Gara-gara pernyataan yang mengejutkan dari si tengkorak di buku sebelumnya, Lockwood & Co. memutuskan untuk menggali makam salah seorang orang terkemuka di London untuk mengkonfirmasi kebenaran pernyataan tersebut.
Masuk ke makam yang dijaga ketat sepertinya hal yang mudah untuk dilakukan oleh tim. Seharusnya keluarnya juga mudah sih, tapi sayangnya, kelengahan mereka secara tidak sengaja membangkitkan dua hantu yang mengerikan di sana.
Petualangan di makam tentunya membuat para agensi kita ini lelah, namun ada klien yang butuh pertolongan mereka untuk mengusir hantu cantik yang mendadak muncul di bisnis pekan raya. Si hantu sudah memakan 1 korban dan tim harus bergegas karena ada 1 calon korban lagi yang sedang diincar si hantu.
Kasus hantu cantik beres dan petualangan pun berlanjut. Lockwood & Co. kembali berusaha memecahkan misteri yang menyelubungi Marissa Fittes. Perang dingin dengan agensi Fittes terus berlanjut.
Berkat George, Lucy dan kawan-kawan sedikit demi sedikit menguak apa yang disembunyikan oleh keluarga Fittes. Namun, mereka mengabaikan nasihat Inspektur Barnes untuk menyerah. Akibatnya, sesuatu terjadi pada George.
Apa yang terjadi pada George membuat Lockwood dan kawan-kawan marah luar biasa. Mereka merencanakan pembalasan dendam yang manis. Sayangnya, pembalasan dendam itu tidak berjalan mulus. Di luar rencana, Lockwood & Co. "memporak-porandakan" sebuah ruangan berharga yang berhubungan dengan Marissa Fittes lengkap dengan para penjaganya.
Setelah kejadian itu, kedua pihak masing-masing dianggap telah melampaui batas. Terjadilah pertempuran antara Lockwood & Co. dengan agensi Fittes yang melibatkan ahli pedang, tukang pukul profesional, hantu-hantu kelas atas dan yang paling menegangkan tentu saja, kunjungan ke dunia lain.
***
Wah..wah..wah, ternyata dimana-mana tukang pukul masih diperlukan untuk menggertak lawan, bahkan untuk dunia dimana hantu bisa dijadikan sebagai senjata XD
Seru sekali buku terakhir ini. Bukan hanya buku terakhir sebenarnya, seluruh buku di seri ini seru semua.
Adegan-adegannya menegangkan dan bikin penasaran. Pemecahan misterinya membuat perasaan saya meletup-letup tidak karuan, haha. Buku ini sanggup membuat saya terjaga walaupun saya membacanya tengah malam.
Yang aneh, di buku ini, rasa takut saya terhadap hantu-hantu di dunia Lucy ini sama sekali tidak terasa. Mungkin saya sudah terbiasa dengan detail-detail seramnya. Mungkin juga karena gambar covernya tidak seseram buku-buku sebelumnya. Mungkin juga karena kengeriannya tertutupi oleh ketegangan yang meliputi rahasia Marissa Fittes dan si tengkorak.
Jujur, saya penasaran sekali tentang siapa sebenarnya si tengkorak. Saya jadi penasaran bagaimana reaksi pengikut setia seri Lockwood & Co., terhadap ending seri ini, terutama ending untuk si tengkorak?
Well, bagi saya endingnya bitter sweet. Ada rasa kangen yang dimunculkan setelah membacanya, tapi tidak separah ending Bartimaeus yang membuat saya baper parah, hiks.
At last, ini adalah buku terakhir dari seri Lockwood & Co. Satu lagi seri yang masuk dalam daftar bacaan favorit saya. Saya bakalan kangen dengan si tengkorak, Lockwood, Lucy, George, Holy, Kipss dan Flo juga. Seri ini mungkin akan saya reread kalau saya sedang butuh bacaan bagus. So, 5 dari 5 bintang untuk buku terakhir ini. It was amazing for me.
***
Jadi penasaran sama seri buku ini.
BalasHapusAyuk dibaca, recommended buat pecinta fantasi ^^
HapusRasanya memang harus mencari buku
BalasHapus-buku ini buat dibaca. Penasaran seperti apa isinya, jalan cerita, sama tokohnya. Yang pasti harus nyiapin waktu soalnya kalau baca nggak mau diganggu hahahaha
Haha, saya juga begitu, kalau sudah baca nggak mau diganggu. Jadi sekarang cuma bisa baca pas anak lagi tidur XD
HapusAku hanya baca reviewnya saja sudah tegang wkwk
BalasHapusJadi penasaran sama bukunya, karena cuma sepotong saja baca cuplikannya haha
Soon lah kalo ada rezeki beli :D
Aamin, semoga bisa berjodoh dengan Lockwood & Co. series ^^
HapusIni ceritanya seru banget tapi aku ga terlalu suka baca novel tentang beginian sih, harus nonton langsungnya biar berasa serunya. Kalo novel khusus romantis aja deh. Hihi ��
BalasHapusIni kalau difilmkan saya bakalan galau antara berani nonton atau tidak, hantu-hantunya seram soalnya, hohoho.
HapusJadi penasaran dan pengen baca jua ih, kayaknya naguslah cara penukis mendeskriptipkan suasana.
BalasHapusYap, bagus banget. IMO, deskripsi suasananya terasa benar dan nyata 👍
Hapus