Identitas Buku
Judul: They Came To Baghdad - Mereka Datang Ke Baghdad | Pengarang: Agatha Christie | Penerbit: Gramedia Pustaka Utama, Cetakan IX, Mei 2019, 352 halaman | Dibaca via: iPusnas | Dapatkan bukunya hanya di: Gramedia.com
Blurb
Baghdad menggelar pertemuan penting yang rahasia. Tetapi berita itu tersebar dan sebuah organisasi di Timur Tengah menyusun rencana sabotase.
Di tengah semua rencana itu, muncul Victoria Jones - Wanita muda pencari petualangan yang tak sengaja bertemu seorang mata-mata yang sekarat di kamar hotelnya.Satu-satunya orang yang bisa melindungi pertemuan rahasia itu telah mati. Bisakah Victoria memahami kata-kata terakhir pria itu: Lucifer - Basrah - Lefarge?
Book Review
"Mereka yang hanya ingin mengisi kantongnya sendiri, tidak begitu berbahaya—keserakahan akan menghancurkan diri mereka sendiri. Tetapi kepercayaan pada kekuasaan manusia tertinggi, pada makhluk-makhluk super yang akan memerintah dunia yang rusak moralnya, Victoria, inilah keyakinan paling jahat. Sebab, jika kau berkata, 'Aku berbeda dengan orang lain'--- kau kehilangan dua dari sifat-sifat berharga yang selalu kita cari, kerendahan hati dan setia kawan. —hlm. 168
Victoria Jones bukanlah juru ketik yang cakap. Dia acapkali kehilangan pekerjaan. Namun, Victoria adalah gadis yang selalu optimis dan selalu bisa melihat sisi positif dari setiap kejadian.
Seperti pada hari itu, saat dia kehilangan pekerjaan, Victoria malah bertemu seorang pria tampan. Victoria jatuh cinta pada pertemuan pertama. Sayang, pertemuan itu sangat singkat karena sang pria harus pergi ke Baghdad untuk urusan pekerjaan.
Keoptimisan Victoria berhasil membawanya ke Baghdad. Namun urusan yang awalnya adalah urusan cinta berubah menjadi urusan yang nyawa.
Victoria terjebak dalam suatu pertikaian berskala internasional yang bermula dari tewasnya seorang pria di kamar hotel tempatnya menginap di Baghdad.
Sebelumnya saya membaca Pria Bersetelan Cokelat dan merasakan beberapa kemiripan dalam petualangan Victoria dan Anne.
Yang paling saya ingat dari petualangan Anne adalah selera humor tokoh-tokohnya. Sedangkan di petualangan Victoria karakter-karakternya serius semua kecuali mungkin si Victoria sendiri 😂.
Tokoh antagonisnya memang cocok banget kena timpuk. Beda dengan tokoh antagonis di petualangan Anne yang lovable banget, *eh*.
Ending romance-nya lebih manis yang ini sih ya, karena yang satu malu-malu, yang satunya sepertinya ga nyadar gitu 🤭.
At last, ceritanya cukup menegangkan dan seru. 3 dari 5 bintang. I liked it.
Monday Book Review
- Follow blog irabooklover via akun Google atau tambahkan di blogroll/bloglist/daftar bacaan kalian.
- Buat blog post yang berisi review buku di hari Senin.
- Sertakan button/ikon/banner/gambar Monday Book Review di bawah ini di dalam postingan kalian dengan link menuju post ini.
- Silakan tinggalkan link postingan kalian di kolom komentar post ini.
- Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah menshare book review-nya di hari Senin \^_^/
0 Comments:
Posting Komentar