Identitas Buku
Blurb
TERBANG, AYO KITA TERBANG!
Dan Peter pun mengajak ketiga anak keluarga Darling––Wendy, John, dan Michael––ikut dengannya ke Neverland. Di sana mereka mengalami banyak petualangan seru bersama Peter, Tinker Bell, dan para Anak Hilang pengikut setia Peter. Mereka berhadapan dengan Kapten Hook dan gerombolan bajak lautnya, orang-orang Indian, putri duyung, dan si buaya yang di dalam perutnya ada jam yang selalu berbunyi tik-tik-tik. Di Neverland, semua begitu menyenangkan, waktu berlalu tanpa terasa, tapi pada akhirnya ingatan tentang rumah membuat anak-anak keluarga Darling ingin pulang. Sayangnya tidak semudah itu, sebab saat mereka sedang bersiap-siap, rombongan bajak laut mengacaukan semuanya.
Review
Berkelakuan baik? Tak peduli seberapa jauh ia sudah mundur dari hal itu, Hook tahu bahwa hanya itulah yang sungguh-sungguh penting. --hlm. 178
Telat lagi baca bukunya untuk #BanyakBacaKlasik2022 untuk kisah klasik bertema fiksi ilmiah/horor/fantasi di bulan September 🙈.
Jadi, ya, saya memutuskan untuk membaca Peter Pan. FYI, setelah membaca The Child Thief karya Broom dulu, saya sudah mengira sebenarnya kalau kisah Peter Pan tidak semanis yang diceritakan kembali oleh Disney.
Namun, saya tetap kaget saat membacanya langsung. Suasana "dark"-nya berasa sekali. Somehow Peter terasa jahat dan Neverland kesannya bukanlah tempat yang menyenangkan.
Meskipun begitu, saya sangat menikmati ceritanya sampai bisa selesai sekali baca.
Dan meskipun kurang lebih tahu bagaimana endingnya, saya tetap was-was dengan nasib Wendy dan kedua saudaranya. Dapatkah (inginkah) mereka kembali ke rumah setelah benar-benar bisa pergi ke Neverland?
Karena tampaknya mereka bertiga sangat menikmati keberadaan mereka di sana. Mereka bahkan perlahan mulai lupa dengan orang tua mereka. Astaga, saya tidak bisa membayangkan kalau saya yang jadi Mrs. Darling 😱.
Membaca buku ini menimbulkan banyak pertanyaan. Seperti misalnya bagaimana cara Peter mengurangi jumlah Anak Hilang jikalau jumlah atau usia mereka mulai tampak melanggar peraturan 😱.
At last, endingnya bittersweet. Terus, saya suka pesan tentang berkelakuan baik yang "disampaikan" oleh Kapten Hook. So, 3,5 dari 5 bintang. I liked it.
Monday Book Review
- Follow blog irabooklover via akun Google atau tambahkan di blogroll/bloglist/daftar bacaan kalian.
- Buat blog post yang berisi review buku di hari Senin.
- Sertakan button/ikon/banner/gambar Monday Book Review di bawah ini di dalam postingan kalian dengan link menuju post ini.
- Silakan tinggalkan link postingan kalian di kolom komentar post ini.
- Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah menshare book review-nya di hari Senin \^_^/
Film Peter Pan tuh favorit banget buat aku! Suka banget sama toko Peter Pan di film meskipun emang endingnya tuh bikin sedih (karena aku pro Peter Pan! wkwkwk) udah pernah coba baca buku klasiknya tapi karena namanya buku klasik bahasanya cukup kaku dan malah bikin aku enggak tertarik sampe akhirnya gak jadi baca. Mba pernah nonton filmnya? Perbandingan film dan bukunya apakah jauh banget?
BalasHapusWhoaaaah, saya baru nyadar kalau belum pernah nonton filmnya secara full. Berasa sudah nonton saking familiarnya, sering banget waktu kecil dulu liat potongan-potongan filmnya XD.
HapusKayaknya jauh, kalau dilihat dari sifat Peter. Saya yang ga pernah nonton filmnya secara full juga merasa kalau Peter Pan itu menyenangkan. Kalau di buku si Peter ini terasa tidak terlalu baik.