Identitas Buku
Blurb
Proses dan tanggung jawab membesarkan dan mendidik anak sangatlah penting, tetapi tidak mudah. Tugas parenting kini tidak hanya memperhatikan gizi dan kesehatan anak saja, tetapi yang tak kalah penting adalah memperhatikan perkembangan otak dan kemampuannya.Setiap anak begitu berbeda dengan potensi yang tak terbatas. Tuhan menganugerahkan otak yang sangat luar biasa kepada manusia untuk mengatur kelangsungan hidupnya. Tapi, tahukah Anda bahwa ternyata kemampuan otak bisa diubah?Buku ini ditulis untuk membagikan ilmu otak dalam porsi yang pas untuk para Mom yang sibuk, terutama yang memiliki anak-anak yang mengalami kendala dalam proses belajarnya.Beberapa kendala dalam proses belajar anak seperti susah fokus, tergesa-gesa dan tidak sabaran, sering lupa, susah mengontrol emosi, lambat, bisa membaca tapi susah paham, malas berpikir, mudah menyerah akan dijelaskan dari aspek kognitif, dan diberikan beberapa alternatif strategi yang bisa dipilih sebagai prioritas untuk dijalankan.“Tea for Moms” khusus ditulis bagi Mom agar bisa dibaca di kala santai pada pagi, siang, sore, atau malam sebelum tidur, sambil menikmati secangkir teh yang menghangatkan hati. Dilengkapi dengan komik dan ilustrasi, semoga perjalanan membentuk dan melatih otak anak akan terasa ringan dan menyenangkan.
Review
Langsung jatuh cinta sama buku ini begitu melihat covernya yang cantik dan judulnya yang menarik jiwa emak-emak saya.
Suka sekali dengan keoptimisan yang ditawarkan oleh buku ini. Di kehidupan nyata, saya sering mendengar orang tua yang pasrah begitu saja menerima kekurangan anaknya jika anak tersebut punya kendala dalam proses belajar. Pasrah dalam artian nanti kalau sudah dewasa anaknya akan mengerti atau akan bisa mengatasinya sendiri.
Kendala-kendala tersebut yang dibahas di dalam buku ini adalah tergesa-gesa, tidak sabaran; sering lupa; susah mengontrol emosi; bisa baca tapi susah paham; malas berpikir; dan mudah menyerah.
Nah, buku ini memberikan keoptimisan bahwa kendala-kendala tersebut bisa diatasi sejak dini. Bahwa kita sebagai orang tua sebaiknya tidak menunggu kendala tersebut terlanjur tumbuh subur dan harus terus berusaha “memahat” otak anak agar bagian tertentu dari otak yang bertanggung jawab untuk mengatasi kendala tersebut semakin aktif dan menebal.
Buku ini memberikan strategi-strategi yang bisa dipilih orang tua sesuai dengan kendala apa yang dialami oleh anak. Strateginya masih kelewat umum sih kalau menurut orang awam macam saya, tapi masih cukup jelas untuk bisa dilaksanakan.
At last, setelah membaca buku ini, saya jadi semangat sekali untuk mempraktikkan salah satu strategi yang ada. Doain semoga tetap semangat yak, ehehe, coz buku ini sudah memperingatkan juga bahwa perjuangan untuk mengatasi kendala tersebut tidaklah mudah. Hasilnya tidak instan. Tapi untunglah buku ini mengajarkan juga agar tidak perlu tergesa-gesa, bisa cukup dengan menerapkan satu strategi saja asal konsisten. Jadi pelaksanaan dan targetnya lebih realistis untuk dicapai.
Kutipan favorit:
Apakah membaca berhenti sampai pada proses bisa mengeja kata dan membaca nyaring beberapa kalimat? Ataukah membaca itu adalah proses memahami dan memikirkan makna dari sebuah tulisan?
—-halaman 143
Mari tidak hanya terpaku pada tujuan membaca untuk kebutuhan sekolah. Membaca merupakan bekal anak untuk berkembang dan belajar sepanjang hidupnya.
—halaman 153
Meminta anak untuk berjuang terus tanpa perencanaan dan strategi yang tepat sama saja dengan hanya berangan-angan.
“A goal without a plan is just a wish.”
-Antoine De Saint-Exupery
—halaman 205
Monday Book Review
- Follow blog irabooklover via akun Google atau tambahkan di blogroll/bloglist/daftar bacaan kalian.
- Buat blog post yang berisi review buku di hari Senin.
- Sertakan button/ikon/banner/gambar Monday Book Review di bawah ini di dalam postingan kalian dengan link menuju post ini.
- Silakan tinggalkan link postingan kalian di kolom komentar post ini.
- Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah menshare book review-nya di hari Senin \^_^/